Cetak Pasar Ekspor Baru, Kemendag Ungkap Strategi Ini
Ilustrasi: Cetak Pasar Ekspor Baru, Kemendag Ungkap Strategi Ini /Pixabay
FIXINDONESIA.COM - Pandemi Covid-19 menyebabkan perekonomian melambat di berbagai negara.
Untuk itu, Presiden RI Joko Widodo meminta Kementerian Perdagangan (Kemendag) untuk mempercepat penyelesaian perundingan dengan negara-negara potensial sebagai agenda prioritas.
Di satu sisi, Kementerian Perdagangan (Kemendag) pun mengajak seluruh pemangku kepentingan bersiap dalam menghadapi implementasi Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).
Baca juga: Keren! Pesawat CN235-220 Berhasil Diekspor ke Senegal, Ternyata Segini Harganya
Hal tersebut diutarakan Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga dalam Forum Pengembangan Ekspor Nasional dan Sosialisasi Hasil Perundingan Perdagangan Internasional IA-CEPA Selasa, 23 Maret 2021.
“Selain meningkatkan pemahaman, forum sosialisasi diharapkan dapat menghimpun masukan untuk menyinergikan kebijakan perdagangan pusat dan daerah dalam rangka percepatan pembangunan daerah melalui peningkatan ekspor nonmigas,” ungkapnya.
Di masa paceklik pandemi ini, Wamendag Jerry menegaskan, Indonesia membutuhkan pasar ekspor baru.
“Kemendag akan memonitor, memelihara, dan menjaga perundingan-perundingan perdagangan, khususnya IA-CEPA, agar implementasinya berjalan baik. Selain itu, Kemendag akan memfasilitasi UMKM untuk dapat memanfaatkan berbagai perundingan perdagangan internasional,” jelasnya.
Baca juga: Wow! Elon Musk Umumkan Tesla Bisa Dibeli Pakai Bitcoin